Bangku Kerja

Ketinggian daun meja disesuaikan, sehingga pekerja dapat bekerja dengan nyaman. Ketinggian itu tergantung pada besar tubuh pekerja dan besar benda kerja. Dengan memberi ganjal, dapat dicapai ketinggian kerja yang diinginkan.

Jarak antara daun meja dan siku 150 – 200 mm

ATURAN PENANGANAN BANGKU KERJA

Daun meja dan penjepit hendaknya selalu bersih.
Jangan membor, memahat dan menggergaji tanpa alas di atas daun meja.

Jangan duduk atau memukul di atas penjepit.

Jangan menjepit logam tanpa pelindung pada penjepit bangku kerja.

Poros sekrup jangan dikencangkan terlalu kencang.
Bersihkan poros sekrup dan lumasi secara berkala.

Macam-macam ketebalan ganjal digunakan untuk menaikkan bangku kerja pada ketinggian yang diinginkan.

PERLENGKAPAN BANGKU KERJA

Pasak bangku kerja berpaku runcing untuk menjepit benda kerja yang harus diputar.

Pasak penopang samping

untuk menjepit benda kerja pada sisi bangku kerja.

Pasak bergerigi

Pada ujung bangku untuk menahan papan yang panjang atau lis-lis.

Penopang yang dapat diatur untuk menopang banda kerja yang panjang dan berat.

Kuda-kuda penopang
Untuk meletakkan atau menyusun benda kerja maupun untuk mengelem perabot-perabot kecil.

SKEMA BANGKU KERJA

Pada daun meja kerja terdapat 2 alat penjepit, penjepit muka dan belakang. Keduanya berfungsi untuk menjepit, menahan dan menekan benda kerja.

Pada penjepit belakang dan daun meja terdapat lubang-lubang pasak bangku kerja. Pasak yang pada sisi sampingnya berpegas baja, tidak boleh di pukul dengan palu, agar pada kepala pasak tidak terbentuk bram.

Bidang letak pada daun meja berfungsi untuk meletakkan perkakas kerja yang tidak terpakai saat bekerja.